Najimi dan Tadano memanggil semua teman mereka untuk mengunjungi kuil. Ketika mereka tiba, mereka semua bergegas masuk, tetapi Komi tetap tinggal bersama Tadano. Mereka kemudian membaca kekayaan mereka, di mana Komi akhirnya mengungkapkan bahwa dia mendapat keberuntungan tahun ini. Katai mengumpulkan keberaniannya untuk mengundang Tadano ke gelanggang es. Ketika dia pergi menemui Tadano, dia terkejut ketika dia melihat Komi juga datang. Tadano dengan cepat menyadari bahwa Katai dan Komi tidak tahu cara berseluncur. Ketika dia mencoba mengajar Komi terlebih dahulu, dia menjadi terlalu malu. Tadano kemudian beralih ke Katai, dan setelah menyelamatkannya dari jatuh, membimbingnya dengan memegang tangannya sementara komi yang bingung mengawasi. Tadano terbatas di tempat tidurnya setelah dia turun dengan demam. Dia mencoba memanggil Najimi untuk meminta bantuan, tetapi secara tidak sengaja memanggil Komi sebagai gantinya. Dia mendengar bel pintu dan terkejut melihat bahwa Komi telah mengunjunginya. Dia menawarkan untuk memasak untuknya, tetapi dia mempermalukan dirinya sendiri ketika dia mencoba menyendoknya. Beberapa waktu kemudian, Komi memperhatikan bahwa Tadano telah tertidur, jadi dia pergi untuk memegang tangannya, hanya untuk terganggu oleh Najimi yang tiba. (Sumber: Wikipedia)